TERIMA KASIH AYAH
(hal yg sangat sulit jika ku ungkapkan secara langsung)
Beliau sosok lelaki kaku, dingin, tenang, sederhana, penolong, penyayang, dan banyak lagi karakter dan perilaku dalam dirinya yang membuat ku kagum yang seakan aku ingin menjadi dirinya. tangannya yang besar namun tidak kasar dan wajahnya yang tegas namun ramah.
Secara fisik aku tidak merasa dekat dengan-nya karena ia cukup sibuk dengan pekerjaan dan aktivitasnya, namun aku selalu merasa terjaga di mana ku berada. aku merasakan keberadan dan kehangatannya. aku merasa kepercayaan yang diberikannya adalah bentuk kedekatannya padaku.
mungkin kepercayaan merupakan hal yg sederhana, namun hal itu juga sangat berarti, yang belum tentu dapat dinikmati banyak anak di luar sana yang tentu saja sangat menginginkannya. kepercayaan yg diberikannya mendekati kebebasan bagi diriku untuk menjadi apapun.
tidak banyak kata-kata, nasihat, dan ceramah yang keluar dari mulutnya, tapi bukan berarti aku haus akan nasihat karena ia selalu menasihatiku dengan perbuatan-perbuatan baik dan mulianya. aku merasa kaya akan nasihat yang nyata bukan sekedar lisan. Ia tidak memberi contoh namun menjadi contoh bagiku... {terima kasih ayah (hal yang sangat sulit jika ku ungkapkan secara langsung :D)}
